Oleh: Widi - Bintang Dandelion
Aku membenci mereka, sama halnya dengan mereka yang sangat membenciku. Dengan pakaian bagus, mereka fikir mereka akan lebih baik dibandingkan dengan aku? Tidak Tuan, standar penilaianmu sungguh salah besar. Aku bisa menjamin, mereka yang berdasi dan menghabiskan semua yang bukan haknya itu jauh lebih menjijikkan dibandingkan denganku.
“Pak, aku lapar” ahh rengekan anak-anak itu sungguh sangat menggangu pendengaranku.
“Iya, sebentar! Aku keluar cari makanan untuk kalian” Aku juga sudah tidak tahan lagi melihat mereka kelaparan. Bahkan aku juga tidak memperdulikan bunyi yang juga sangat mengganggu. Bunyi yang berasal dari perutku.
Aku bergegas berjalan melewati lorong-lorong sempit ini. Melewati genangin air dengan tanah berlumpur, dan aku sudah terlatih melewati ini semua. Perlahan aku mulai menyelinap masuk kebelakang rumah mereka, rumah megah dengan segala macam jenis pengamanannya. Tapi tidak sulit bagiku untuk bisa masuk kedalam rumah mereka. Aku tidak pernah kesulitan untuk itu. Toh ini memang sudah keahlianku.
Aku selalu heran mengapa mereka membenci aku dan keluargaku. Apakah aku salah, jika aku hanya berusaha mencari makan untuk keluargaku? Kenapa mereka ingin sekali melukai aku dan keluargaku, bahkan tak segan-segan mereka juga meracuni kami. Baiklah, sesekali mungkin memang kami menumpang mencari makan ditempat mereka. Tapi kami hanya mengambil sisa-sisa dari makanan mereka yang sudah tidak mereka makan.
Mereka juga berteriak histeris saat melihat kami. Ya, aku tahu, mungkin bentuk kami memang sedikit kotor. Menjijikkan.
Mereka juga berteriak histeris saat melihat kami. Ya, aku tahu, mungkin bentuk kami memang sedikit kotor. Menjijikkan.
Sedikit mudah ternyata mengambil makanan mereka, "besok akan aku coba lagi mencari makan ke tempat ini.” Batinku. Mungkin itu juga yang membuat mereka suka sekali mengambil sesuatu yang bukan hak mereka. Karena sekali mereka mengambil dengan mudah, maka mereka akan melakukan itu lagi, terus menerus.
Sama seperti aku.
Bedanya, mungkin aku mengambil makanan sisa-sisa dari mereka yang sudah terbuang. Karena aku hanyalah seekor tikus jalanan yang mencari makan untuk keluargaku.
Sama seperti aku.
Bedanya, mungkin aku mengambil makanan sisa-sisa dari mereka yang sudah terbuang. Karena aku hanyalah seekor tikus jalanan yang mencari makan untuk keluargaku.